Dengarkan Podcast Kami

Saling berbagi Overthinking, di Podcast Konsultalksi.

Ngomongin Inflasi

Ada yang bilang Inflasi itu terjadi karena jumlah uang beredar ada banyak. Iyasih, makanya pertanyaan umum yang suka bilang kenapa negara tidak mencetak duit sebanyak-banyaknya buat bayar utang negara yang membengkak, nah salah satu alasannya ini nih. Takutnya bakal terjadi inflasi besar-besaran boy. Tapi tunggu dulu, itu korelasinya dimana ya sehingga inflasi (kenaikan harga barang secara terus menerus) bisa terjadi akibat uang beredar ada banyak?


Well, ngomongin inflasi itu sama seperti ngomongin kemerdekaan ya, faktor pemicunya ada banyak #yailah. Terus ketika inflasi terjadi, yang merasakan dampaknya bukan cuma Presiden Negara, tapi semua lapisan masyarakat. Bisa jadi inflasi terjadi karena permintaan atas produk/barang yang banyak lah, melebihi produksi (persediaan), atau bisa juga terjadi karena meningkatnya biaya-biaya produksi makanya barang-barang harganya ikut naik juga, jadi mahal, atau karena adanya kebijakan perusahaan yang berlaku umum atau bisa juga bukan dari kebijakan perusahaan tapi kebijakan negara yang sifatnya memengaruhi aktivitas ekonomi (meng-intervensi), kebijakan jual-beli komoditas, atau kebijakan harga jual dari semua level rantai pasokan. Belum selesai disitu boy, faktor lainnya juga bisa jadi karena adanya gejolak geopolitik seperti sekarang ini ya, taulah perseteruan termegah 2022, dan juga karena yang katanya kalau uang beredar ada banyak, inflasi pasti bakal terjadi tuh. Hmm menarik.

Kami membahas inflasi, faktor yang memengaruhinya, dan gimana cara menyikapi inflasi dan apa yang dapat dijadikan bahan pelajaran terkait kejadian sekarang ini ya, dimana inflasi tiba-tiba aja terjadi secara serentak secara global. Apalagi kenaikannya cukup tinggi nih. Langsung aja stay tune di Podcast Episode 1. Inflasi dari Konsultalksi. Bisa didengarkan disemua platform Podcast kesayangan anda. Gratis.

Kalau diperhatikan berdasarkan dari laporan BI dan data BPS (Badan Pusak Statistik), Inflasi Indonesia tercatat Juni 2022 naik menjadi 4,35%. Berdasarkan data BPS ini menjadi level inflasi tertinggi Indonesia sejak 5 tahun terakhir (2017). Ada beberapa kenaikan harga Komoditas yang cukup memengaruhi tingkat Inflasi Nasional. Bukan cuma  harga pangan saja tapi juga jasa. Menurut data BPS komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Juni 2022, yaitu cabai merah, cabai rawit, bawang merah, telur ayam ras, tomat, rokok kretek filter, kangkung, kol/kubis, cabai hijau, kontrak rumah, upah asisten rumah tangga, sabun detergen bubuk/cair, dan tarif angkutan udara. Mungkin yang terlihat jelas dari sektor jasa adalah tarif angkutan udara. Ini naiknya cukup tajam juga sih. Karena kalau saya perhatikan, dari 2019-2020, harga tiket penerbangan hampir naik 100% jika dibandingkan dengan harga 2022. Iya gak sih? menurut kalian gimana yang sering menggunakan jasa penerbangan beberapa tahun terakhir, apakah merasa kalau kenaikan harga tiket penerbangan emang cukup signifikan?

Tapi salah satu hal yang kelihatan benar-benar memengaruhi secara global tingkat inflasi dan guncangan ekonomi di hampir semua negara di dunia adalah karena konflik antara Rusia dan Ukraina. Tentu kita paham bahwa sekarang dunia begitu kompleks, yang dimana satu faktor dan faktor lainnya pasti salang mengikat dan memengaruhi satu sama lain. Butterfly Effect. Secara konflik antara Ukraina dan Rusia mungkin bukan menjadi urusan negara lain, karena negara-negara lain tidak punya masalah dengan Rusia ataupun Ukraina, hanya saja demi mencapai kedamaian dan keamanan secara global. Mayoritas penduduk dunia tentu menolak invasi Rusia tersebut. Nah disini bisa dilihat bagaimana gejolak politik dan bisnis di negara-negara lain. Masih ingatkan alasan dan bagaimana MC Donald, perusahaan yang punya banyak franchise hampir diseluruh penjuru dunia, terpaksa keluar dari Rusia dan kenapa saat event FMCBG di Washington, ada negara yang walkout saat Rusia masuk memulai presentasinya? Well, semua itu kita bahas di Podcast Episode 1. Ngomongin Inflasi dari Konsultalksi. Karena pertunjukan walkout beberapa negara seperti Inggris di event FMCBG saat perwakilan Rusia masuk, dan keluarnya MC Donald dari negara Rusia adalah langkah taktis yang serupa meskipun tak sama. Apa iya? Kita bahas semuanya di Eps.1 Ngomongin Inflasi.

Tentu dari sini kita bisa melihat bahwa aktivitas perekonomian hingga politik, semuanya saling bersinggungan. Namun satu hal yang pasti, yaitu perang yang terjadi dimana pun dan kapan pun, pasti selalu berdampak buruk. So, dengan alasan apapun harusnya perang di usia Bumi yang sudah cukup tua ini, tidak perlu ada lagi gak sih. Yakan?
Share:

Post a Comment

Copyright © Konsultalksi. Designed by OddThemes